Monday, October 29, 2012

FanFiction di Tabloid Gaul 4

Posted by alisa at 9:31 PM


THAT XX.
You don’t know what he does behind you.
By: nadia winda


Chapter 4:
                   The ‘It’ Girl
          “Akhirnya aku mengetahui seluruh kebenarannya. Hanya masalah waktu sampai aku membongkar semua dramamu itu”


                                    Kyu Hyun POV’s

            Entah sudah yang keberapa kali aku melirik jam tanganku. Qiannie noona lama sekali! “Noona! Sudah belum?!” Teriakku dari lantai bawah.
            Song Qian adalah kakak angkatku yang baru saja pulang dari Taiwan. Hari ini ia memintaku mengantarnya menemui seseorang. Dia bilang orang yang penting. Tapi sudah setengah jam sejak ia memintaku mengantarnya dan ia belum juga menyelesaikan masalah dengan make upnya. Lama-lama aku bisa gila.
            Tak lama kemudian terlihat gadis berambut cokelat itu berlari-lari menuruni tangga. “Maaf. Ayo!”. Ia langsung menarik tanganku ke arah mobil. Tsk! Noona ini!
            “Kita mau kemana?” Tanyaku sambil memasang seat belt. “Yeouido. Restoran tempat biasa kita makan bersama appa.” Jawabnya tanpa menoleh ke arahku dan malah sibuk dengan smartphonennya.
            Dengan segera mobil sudah kubawa meluncur di tengah jalanan kota Seoul. Minggu ini jalanan sangat lengang, perjalanan pun tidak memakan waktu lama.
            “Halo?” Kulihat Qian noona mengangkat telepon. “Oh, Ji Eun-ah! Sebentar lagi aku sampai! Kau sudah sampai? ……. Baiklah. Tunggu sebentar ya?” Noona lalu menutup teleponnya. Otakku berputar cepat. Ji Eun? Sepertinya aku pernah mendengar nama itu. Tapi dimana? Aku terus berpikir. Ah, bodohnya aku. Di Korea banyak sekali wanita bernama Ji Eun. Kenapa harus heboh? Tentu saja aku sering mendengar nama itu.
            Kuparkirkan mobilku di halaman parkir restoran ketika kami sampai di tujuan lalu kuikuti langkah Qian noona memasuki restoran. Tadinya aku ingin tinggal saja di mobil, tapi noona memaksaku untuk ikut. Kami menghampiri meja di dekat jendela yang disana sudah duduk seorang gadis yang sedang menatap keluar jendela.
            “Ji Eun-ah.” Qian noona menyapa gadis itu. Gadis itu menoleh. “Oh, Qian eonni! Wasseo?*”. Qian noona duduk dihadapan Ji Eun dan aku mengambil tempat disebelah Qian noona. Kuperhatikan gadis ini baik-baik. Sepertinya aku mengenalnya…
            Akhirnya aku menyadari sesuatu. Ia gadis yang bersama Chang Min waktu itu! Tatapanku pada gadis itu menajam. Mungkinkah gadis ini hanya terlihat baik diluar?
            “Ah, aku permisi, aku mau pergi ke toilet sebentar.” Tiba-tiba Qian noona beranjak dari kursinya saat sedang mengobrol seru dengan Ji Eun. Kesempatan bagus! Setelah yakin Qian noona tidak terlihat, aku memfokuskan diriku pada gadis ini.
            “Ji Eun-sshi? Kau masih ingat padaku?” Aku berusaha tersenyum semanis mungkin. Ji Eun tampak terkejut karena diajak bicara. Ia lalu memperhatikanku baik-baik. “Ah, kau teman Chang Min oppa yang waktu itu?” Jawab Ji Eun sambil tersenyum manis. Cih, teman? Tidak sudi. Tapi biarlah, hanya untuk sekarang.
            “Kau benar. Namaku Cho Kyu Hyun.” Ucapku balik tersenyum. Gadis ini ternyata baik, tapi pasangannya yang tidak baik. “Oya, kau pacaran dengan Chang Min?” Aku mencoba mencari tahu hubungan Chang Min dengan gadis ini.
            Dan dugaanku tepat, gadis ini mengangguk ceria lalu berkata “Ya! Kami sudah pacaran kurang lebih 6 bulan.”
            6 bulan?! Sudah selama itu? Aku terpaku untuk sesaat. Bagaimana jika gadis ini tahu kalau Chang Min hanya bermain-main dengannya?
            “Bagaimana kalian bertemu satu sama lain?” Aku mencoba mencari tahu lebih dalam.
            “Kami bertemu saat Chang Min oppa tampil dengan bandnya di sekolahku. Aku langsung menjadi fansnya dan ternyata dia juga tertarik padaku. Jadi sejak itu dia sering mengajakku pergi bersama dan pada akhirnya menyatakan perasaannya padaku.” Mata Ji Eun berninar-binar saat menceritakannya. Senyumnya ini pasti akan memudar jika ia tahu yang dilakukan kekasihnya…
            Qian noona datang tiba-tiba dengan handphone tertempel ditelinganya. “Ji Eun-ah, maaf, aku ada urusan mendadak. Aku pergi dulu, ya? Pembicaraan mengenai debutmu akan kita lanjutkan nanti. Nanti aku akan menghubungimu.” Ucap Qian noona setelah ia menutup telepon.
            “Benarkah, eonni? Baiklah, kutunggu kabar darimu.” Ji Eun berdiri dan memberi salam. Qian noona pun balas memberi salam. “Kyu Hyun, ayo.” Aku memberi salam pada Ji Eun lalu bergegas menyusul Qian noona.
            Sepanjang perjalanan pulang aku berpikir, bagaimana caranya agar Seo Hyun dan Ji Eun tahu Chang Min sudah mempermainkan mereka? Aku harus melakukan sesuatu. Aku tidak bisa tinggal diam. “Noona, Ji Eun itu siapa?” Tanyaku pada Qian noona.
            “Dia artis baru di managementku yang ditargetkan debut bulan ini.” Jawabnya.  “Kenapa?”
            “Tidak. Hanya ingin tahu.”
            Aku kembali fokus ke jalan ketika tiba-tiba mendapat ide. “Noona, kau tahu Chang Min? Pacar Ji Eun?”
            “Ya, dia vokalis band rookie yang sedang digemari. Kau juga kenal dia?”
            “Aku hanya pernah bertemu dengannya beberapa kali.” Kupinggirkan mobil ke tepi jalan lalu menatap Qian noona. “Noona, minggu besok managementmu akan mengadakan showcase untuk artis-artis baru kalian, kan? Bisa aku minta bantuanmu? Aku sangat butuh..”
            Qian noona sedikit kaget melihatku begitu serius. Tapi sesaat kemudian ia tersenyum. “Tentu, selama aku bisa melakukannya.”
            Aku tersenyum lebar. “Aku hanya butuh beberapa hal….” Hah. Semoga ini akan berhasil…

            Malamnya, Jung Soo hyung meneleponku dan mengajakku nongkrong di café seperti biasa. Jadilah aku disini, duduk berlima dengan Jung Soo hyung, Sung Min, YoonA dan Yu Ri. Tapi, kenapa menurutku suasana agak kaku?
            “Tentang Chang Min…” YoonA membuka mulut. “Kyu Hyun oppa sudah tahu?”
            Semua orang diam. Tadi dia bilang Chang Min? “Jadi kalian sudah tahu tentang Chang Min?” Tanyaku pada kedua member SoShi gank dihadapanku. Mereka saling bertukar pandang lalu mengangguk pelan.
            “Kami sudah pernah memperingatkannya, tapi dia mengabaikan kami.” Yu Ri menghela napas.
            “Aku pernah memergoki Chang Min, tapi aku tidak tega mengadukannya pada Seo Hyun.” YoonA menambahkan. “Kelihatannya Seo Hyun benar-benar menyukai Chang Min.. Gadis itu benar-benar dibuat buta.”
            Aku kembali tenggelam dalam pikiranku untuk beberapa saat. Sepertinya aku memang harus bertindak. Seo Hyun tidak boleh dibiarkan seperti ini. “Kalian tahu kan, kalau Seo Hyun suka menyanyi?” Aku memandangi YoonA dan Yu Ri. Keduanya mengangguk. “Nah, aku sudah menyusun rencana, jadi kalian tinggal mengikutinya. Wish us luck.” Aku tersenyum penuh percaya diri. Chang Min, bersiaplah…

To Be Continued…
*  = Sudah datang?

2 comments:

Blog27999 on March 3, 2020 at 11:54 AM said...

As claimed by Stanford Medical, It's in fact the ONLY reason women in this country get to live 10 years longer and weigh on average 42 lbs lighter than we do.

(By the way, it really has NOTHING to do with genetics or some secret-exercise and EVERYTHING about "how" they eat.)

BTW, I said "HOW", not "what"...

TAP this link to find out if this easy questionnaire can help you discover your real weight loss potential

Blog27999 on March 3, 2020 at 6:19 PM said...

As claimed by Stanford Medical, It is really the SINGLE reason women in this country get to live 10 years longer and weigh an average of 42 lbs lighter than us.

(And realistically, it has totally NOTHING to do with genetics or some secret-exercise and absolutely EVERYTHING around "how" they eat.)

BTW, What I said is "HOW", and not "WHAT"...

CLICK this link to reveal if this quick questionnaire can help you find out your true weight loss potential

Post a Comment

let search

 

i you we they Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei