Monday, October 29, 2012

FanFiction di Tabloid Gaul 2

Posted by alisa at 9:30 PM


THAT XX.
You don’t know what he does behind you.



CHAPTER 2:
                             The Boy
          “Aku ingin melindungimu. Tidak bisakah aku melakukan itu? Membuatmu nyaman dan bahagia. Tidak bolehkah?”


                                    Seo Hyun POV’s

            Bruugghh! Kuhempaskan tubuhku ke atas sofa. Benar-benar menyenangkan pergi bersama seperti tadi. Aku tersenyum-senyum sendiri mengingat acara kami tadi siang. Makan, belanja, sampai mengambil beberapa SelCa (Self Camera) bersama. Lalu, nongkrong di café bersama pacar dan gebetan eonnideul. Beberapa kilasan kejadian tadi melintas di otakku, membuatku hampir tertawa. Kami saling meledek dan menyahuti satu sama lain.
            Tiba-tiba aku menyadari sesuatu. Kyu Hyun oppa tadi hanya diam dan menunduk saat yang lain sibuk membuat kehebohan. Mungkinkah dia begitu pendiamnya? Dia aneh sekali. Tapi semakin kuingat-ingat, dia lucu juga.
            Baru sebentar aku memutar kembali momen menyenangkan tadi siang ketika aku teringat ketika Chang Min oppa meneleponku. Untuk membatalkan janji kencan kami yang sudah direncanakan dari 2 minggu yang lalu. Aku menghela napas. Kenapa disaat seperti ini dia mendapat tawaran untuk perform. Ah, sial.
            Triinngg! Aku mengalihkan tatapanku dari langit-langit kamar ke arah ponselku yang tergeletak di atas meja. Ada sebuah pesan.
                       
                        From: Kyu Hyun Oppa

                        Seo Hyun-sshi? Ini aku Kyu Hyun. Kau masih bad mood?
                       
            Tanpa sadar aku tersenyum. Jari-jariku mulai mengetik balasan untuknya.
                       
                        To: Kyu Hyun Oppa
                       
                        Tidak, aku sudah tidak apa-apa. Jangan khawatir!
           
            Aku hampir tidak percaya kami baru berkenalan hari ini. Kami pulang bersama tadi karena ternyata rumah kami searah. Sambil berjalan, kami bicara banyak hal. Kesukaan kami, hobi kami, minat kami masing-masing… dan ternyata kami punya banyak kesamaan! Ia suka musik dan bernyanyi, begitu pula aku. Aku seperti bertemu teman lama yang hilang!
            Triinngg! Nada pesan dari ponselku kembali menganggu pikiranku. Nama kontak ‘Chang Min Oppa’ tertera disana. Secepat kilat aku membukanya.

                        From: Chang Min Oppa
                       
                        Seo Hyun-ah, maaf aku tidak bisa menepati janji kencan kita hari ini. Bagaimana
            kalau besok kita pergi bersama? Aku punya tiket untuk menonton film. Sampai jumpa besok!

            Aku tersenyum lebar. Akhirnya! Aku melompat dari sofa dan menyambar handuk dengan semangat lalu berjalan menuju kamar mandi. Besok pasti menyenangkan!

                        ***

                                    Author POV’s

            Kyu Hyun sedang berlarian menerobos kerumunan orang-orang. Sambil berkali-kali mengucap maaf dan beberapa kali makian ia mempercepat langkahnya menuju petugas di depan pintu teater 3 CGV Gangbyeon Movie Theater.
            Ia menghela napas lega saat melihat masih ada beberapa orang yang mengantri untuk masuk ke dalam teater. Ia segera mengambil tempat di dalam antrian. Untung saja ia belum ketinggalan film kesukaannya.
            Lampu di dalam teater sudah dimatikan. Kyu Hyun menyipitkan mata mencari tempat duduknya. Ah, disana. Kyu Hyun baru akan berjalan ke arah tempat duduknya ketika melihat seseorang yang ia kenal duduk tepat disebelah kursi yang akan dia tuju. Ia mengatur napas lalu kembali melanjutkan langkahnya. Ia berpura-pura tidak mengenal orang yang duduk disebelahnya dan menahan diri untuk menyapa walaupun sebenarnya ingin.
            Ketika Kyu Hyun duduk di kursinya, refleks orang disebelahnya melihat siapa yang duduk. “Kyu Hyun oppa?” Sapa gadis disebelahnya. Kyu Hyun memejamkan mata sejenak sebelum menjawab, “Seo Hyun-sshi.”
            Seo Hyun tersenyum. “Oppa sendirian? Atau datang bersama seseorang?”
            “Aku datang sendiri,” Kyu Hyun tersenyum tipis lalu mengalihkan pandangan pada laki-laki disebelah Seo Hyun yang sedang menatap mereka. “Siapa dia? Pacarmu?”
            Seo Hyun ikut mengalihkan pandangannya. “Ah, iya, dia pacarku, Shim Chang Min,” Ujar Seo Hyun sambil kembali menatap Kyu Hyun. Disebelahnya pacarnya tersenyum. Senyum yang mengerikan menurut Kyu Hyun.
            Sepanjang pemutaran film Kyu Hyun tidak fokus. Ia tidak bisa menghentikan dirinya sendiri untuk tidak melirik gadis disebelahnya dan pacarnya. Niat Kyu Hyun untuk bersenang-senang dan bersantai pun hilang entah kemana.

            “Jadi kau bertemu pacarnya kemarin,” Kyu Hyun mengalihkan pandangan dari jendela café pada Jung Soo. “Hm.” Jawabnya asal-asalan. Jung Soo dan Sung Min saling bertukar pandang.
            “Apa rencanamu selanjutnya?” Tanya Jung Soo.
            Kyu Hyun menhela napas panjang. “Aku tidak tahu. Aku tidak punya ide. Bahkan niat pun aku…” Kata-kata Kyu Hyun terputus.
            “Apa, Kyu? Lanjutkan bicaramu!” Kyu Hyun tetap tak bergeming dan mengabaikan kalimat Sung Min. Ia mengusap matanya berulang kali untuk memastikan apa yang dilihatnya dari balik jendela café adalah kenyataan. Matanya menyipit tajam menatap pemandangan di trotoar depan café. Ia mengeluarkan ponselnya dan menekan nomor 2 speed dialnya.
            “Kita harus bicara. Empat mata. Secara langsung. Temui aku di Kona Beans.” Tanpa menunggu jawaban dari seberang, Kyu Hyun memutus panggilannya. Tanpa sadar tangannya mengepal.

To Be Continued…

1 comments:

Blog27999 on March 3, 2020 at 2:21 AM said...

Your Affiliate Profit Machine is waiting -

Plus, getting it running is as simple as 1--2--3!

Here's how it works...

STEP 1. Tell the system which affiliate products you want to promote
STEP 2. Add some PUSH button traffic (it ONLY takes 2 minutes)
STEP 3. See how the system explode your list and upsell your affiliate products all on it's own!

So, do you want to start making profits??

You can test-drive the system for yourself risk free...

Post a Comment

let search

 

i you we they Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei